A. Kewajiban Terhadap Al Qur’an 1. Mengimani atau meyakini kebenaran al Qur`an 2. Mempelajari dan mengamalkan ajaran al Qur`an 3. Menyampaikan ajaran al Qur`an dengan cara dan pemahaman yang benar 4. Berjuang untuk menegakkan ajaran al Qur`an dengan penuh kesabaran B. Fadhilah Membaca Al Qur’an 1. Membaca al Qur`an adalah ibadah. 2. Orang yang mahir membaca al Qur`an akan dikumpulkan bersama para Malaikat pencatat (amal) yang mulia. 3. Orang yang tekun membaca al Qur`an tidak akan diliputi rasa takut ketika hari kiamat kiamat. C. Sikap Menghormati Al Qur’an 1. Tidak menyentuh Mushaf al Qur`an kecuali dalam keadaan suci dari hadats. 2. Tidak menempatkan Mushhaf al Qur`an di tempat sembarangan. Para ulama mengajarkan agar Mushhaf al Qur`an ditempatkan pada tempat khusus 3. Tidak membawa al Qur`an tanpa berwudlu atau ke tempat sembarangan. D. Tata Cara Mensyiarkan Al Qur’an 1. Tadarus al Qur`an, yaitu membaca al Qur`an secara bersama-sama dan secara bergantian 2. Takhtim al Qur`an, yaitu kegiatan membaca al Qur`an secara bersama-sama dengan memberikan bagian kepada setiap yang hadir untuk membaca satu juz dalam al Qur`an. 3. Sema’an al Qur`an, yang diikuti oleh pada huffadz (penghafal al Qur`an). Mereka secara bergantian membaca al Qur`an dengan hafalan (bil hifdzi) dan para hadirin lainnya menyimaknya dengan membuka Mushaf Al Qur`an. 4. Menyelenggarakan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ). Di kalangan NU pelaksanaan MTQ di selenggarakan oleh Jamiyatul Qurra’ wal Huffadz E. Membiasakan Diri Membaca Al Qur’an 1. Menjadikan al Qur`an sebagai wirid setiap hari. 2. Dalam setiap kegiatan yang diselenggarakan warga NU, seperti peringatan hari besar Islam dan walimah selalu dimulai dengan membaca surat al Fatihah. 3. Mengikuti kegiatan-kegiatan NU seperti tadarus al Qur`an, Khatmi al Qur`an dan lainnya
0 Comments
Leave a Reply. |
E-Learning
|